Mayzha
Malang - (4/11/2024) Perhutani KPH Malang mendukung penuh deklarasi Disability Seven Summits Indonesia yang digelar di Posko Pendakian Gunung Kawi via Precet, Rabu (4/12). Acara ini menandai dimulainya misi inklusif pendakian tujuh puncak gunung di Indonesia oleh penyandang disabilitas dan non-disabilitas.
Dengan diawali Deklarasi Disability Seven Summits Indonesia, yang didukung penuh oleh Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kabupaten Malang. Melalui Posko Pendakian Puncak Batu Tulis Gunung Kawi, bekerjasama dengan CV Tunas Adventure dan Lembah Meskusi Precet, menfasilitasi lokasi Deklarasi, manajemen mitigasi dan rescue, geo tracking, sistem komunikasi, serta hubungan lintas komunitas lokal.
|
Baca juga:
Anies Baswedan di Mata Seorang Taopaz Juanda
|
Administratur KPH Malang menyatakan bahwa dukungan ini sejalan dengan upaya pengembangan ekowisata berbasis inklusi di kawasan hutan. “Hutan adalah ruang inklusif bagi semua. Kegiatan ini juga memperkenalkan potensi wisata berbasis alam yang ramah disabilitas, ” ujarnya.
Kepala Sub Seksi Wisata dan Agroforestri KPH Malang menambahkan, “Melalui deklarasi ini, kami mempertegas komitmen Perhutani dalam mengelola hutan secara berkelanjutan, sekaligus memfasilitasi kegiatan mitigasi dan keamanan untuk para pendaki.”
|
Baca juga:
Tony Rosyid: Demokrat, Berhentilah Meratap
|
Deklarasi ini melibatkan tim inklusif 25 pendaki dengan ragam disabilitas dan disambut baik oleh lintas sektor, termasuk Komisi Nasional Disabilitas, Pemerintah Kabupaten Malang, dan komunitas lokal. Kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak kesadaran masyarakat terhadap hak-hak penyandang disabilitas.@Red.
Ahmad Rohanda 
